MARTAPURA, metro7.co.id – Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor menghadiri Hari Peringatan Lahir (Haplah) Pondok Pesantren Hidayatullah Martapura yang ke-75, Rabu (19/7) pagi.

Pada peringatan tersebut, Sahbirin Noor berharap Pondok Pesantren Hidayatullah terus tumbuh maju dan berkembang serta terus berkontribusi secara nyata dalam kemajuan bangsa dan daerah.

“Tidak hanya menciptakan manusia yang cerdas secara intelektual, akan tetapi, juga dapat menciptakan manusia yang bertaqwa kepada Allah SWT, beramal sholeh, berpengetahuan luas, dan cinta tanah air,” ujarnya saat bertindak sebagai pembina upacara.

Sahbirin Noor mengatakan, pondok pesantren yang berdiri tahun 1950 ini, secara nyata telah terbukti melahirkan alumni-alumni hebat yang berkontribusi di banyak lini kehidupan, baik di bidang keagamaan, pemerintahan maupun dunia politik.

“Untuk itu, di usia ke-75 tahun ini, mudah-mudahan ponpes ini menjadi pesantren unggulan yang tegak lurus mendukung visi Kalsel Maju, yakni Kalimantan Selatan Makmur, Sejahtera dan Serkelanjutan,” lanjutnya.

Sahbirin menambahkan, pemerintah daerah akan terus berupaya menyelaraskan program kerjanya dengan memperhatikan aspek pendidikan berbasis keagamaan.

Setelah selesai menggelar upacara, Sahbirin Noor kemudian meminta empat peserta, yakni dua santri putri dan dua santri putra untuk maju ke depan. Akan tetapi dengan antusiasme yang tinggi, santri yang maju ke depan berjumlah dua belas orang

“Tidak apa-apa, silahkan baris terlebih dahulu. Nah, berhubung tadi saya minta empat orang, yang harus suit dan yang kalah balik lagi ke barisan,” ujarnya.

Kemudian dari empat yang tersisa itu, Sahhbirin Noor menghadiahi umroh dan bahkan salah satu dari santri tersebut tampak sujud syukur.

Tidak hanya sampai di situ, setelah upacara selesai,Sahbirin juga menghampiri warung saprah amal dan memborong semua hidangan.