BARABAI – Keberadaan rumah pintar At-Tin yang berlokasi di Jalan Sei Tabuk Mandingin, kecamatan Barabai, Kabupaten Hulu Sungai Tengah, memberikan dampak positif terhadap masyarakat sekitar.
Setelah beroperasinya rumah pintar At-Tin, beberapa masyarakat terutama ibu-ibu, sudah bisa menambah penghasilan keluarga dengan mengikuti kegiatan di rumpin tersebut.
Ketua Pengelola Gt Rohani Toni Karim menuturkan, dari 15 orang peserta yang mengikuti kegiatan pelatihan menjahit yang merupakan bagian dari sentra kriya, sudah ada tiga orang ibu-ibu yang bisa menjahit.
“Kegiatan sentra kriya ini terdiri dari pelatihan membuat berbagai kerajinan tangan, menjahit, membuat kain sasirangan dan juga membuat berbagai macam kue kering dan basah,” katanya.
Lebih lanjut, Rohani menuturkan, untuk saat ini biaya operasional didapat dari bantuan SKPD terkait, kedepannya untuk menopang keberlangsungan kegiatan rumpin akan dibentuk  kelompok usaha bersama yaitu kelompok Usaha Peningkatan Pemberdayaan Keluarga (UP2K) rumpin At-Tin.
“Hal tersebut bertujuan agar kegiatan semua sentra di rumpin At-Tin dapat berjalan dengan baik dan dapat membantu masyarakat untuk memperoleh pendidikan Nonformal,” tambahnya.
Ketua TP PKK HST Hj Tintainah Harun Nurasid selaku penanggung jawab Rumpin At-Tin, juga mengungkapkan ide cemerlang. Isteri orang nomor satu di Bumi Murakata ini juga menginginkan agar rumpin ini dapat memproduksi sesuatu, yang produk ini nantinya akan menjadi produk unggulan rumpin At-Tin.
Selain itu, Tintainah juga mengharapkan agar sentra-sentra di rumpin ini dapat berkembang dan bertambah. Seperti halnya sentra hijau, sentra pertanian, maupun sentra kesehatan.
“Saya juga berharap rumpin ini menjadi wadah yang dapat menyelenggarakan kegiatan-kegiatan yang terpadu seperti PAUD, KF, dan kecakapan hidup lainnya,” pungkasnya. (adv/hum/HST)