TANJUNG, metro7. co.id – Dana Program Corporate Social Responsibility (CSR) bina desa PT.Pamapersada Nusantara Distrik Adaro (PT.PAMA ADARO) realisasi tahun anggaran 2020 ini akan dimanfaatkan untuk usaha kelompok ternak ayam dan pelatihan keterampilan perbengkelan.

Hal tersebut dikatakan Kepala Desa Walangkir Kecamatan Tanta, Husni saat dijumpai awak Metro7 diruang kerjanya Rabu (19/08/2020).

Dijelaskannya alokasi dana program CSR tahun 2020 ini sebesar Rp 75 juta rencananya akan dimanfaatkan buat kepentingan pengembangan usaha ternak ayam petelor kelompok masyarakat dan untuk biaya pelatihan keterampilan perbengkelan di desa.

“Selain itu sisa dana CSR PT.PAMA ADARO akan dimanfaatkan untuk penangan Covid-19,” katanya.

Diungkapnya, rencana penggunaan anggaran dana CSR PT PAMA ADARO 2020 telah disepakati bersama antara aparat desa dan perwakilan masyarakat dalam musyawarah yang hasilnya menyepakati penggunaan dana CSR untuk usaha ekonomi kreatif.

“Potensi pengembangan usaha ayam petelor, kami lihat cukup bagus sekarang ini, begitu pula dengan usaha sektor perbengkelan, sehingga kami bersama menyepakati untuk pemanfaatan dana bantuan program CSR Bina Desa ring 1 PT.PAMA ADARO untuk dua kegitan usaha,” jelasnya.

Husni mengakui cukup banyak sudah bantuan dana program CSR PT.PAMA ADARO yang dikucurkan untuk membantu percepatan pembangunan desa Walangkir, seperti infrastruktur jalan, dan tempat ibadah.

Pihaknya atas nama aparat dan masyarakat Desa Walangkir mengucapkan banyak terimakasih kepada PT.PAMA ADARO yang peduli dan memperhatikan desa, baik berupa bantuan apa saja.

“Kami berharap mudah – mudahan kedepannya lebih memperhatikan desa kami dan jumlah dana bantuannya bisa ditingkatkan lagi,” tukas Husni. *