BARABAI, metro7.co.id – Mahasiswa yang tergabung dalam Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) se Kalsel datangi KPU HST, Jumat (2/10) pagi.

Perwakilan mahasiswa dari BEM se Banua 6 ini mengajukan kerjasama terkait debat alternatif paslon versi mahasiswa kepada KPU HST.

Selain itu, juga terkait kesiapan mereka mengawal pemilu Cabub dan Cawabub di HST.

Sebelumnya, mereka telah mengajukan surat permohonan audiensi dengan Ketua KPU HST, Kamis, (1/10) kemarin, dan disetujui.

Ketua Koordinator Daerah (Korda) BEM Se Banua 6, Abdul Rahman mengatakan, sebenarnya kami datang ke KPU sini, ingin mengajukan kerjasama tentang debat alternatif versi mahasiswa.

“Alhamdulillah, tanggapan dari KPU sendiri siap membantu, kami sangat bersyukur dan apresiasi KPU sini, meskipun harus sesuai dengan protokol Covid-19,” kata Abdul.

Untuk debat Paslon versi mahasiswa, ucap Abdul, tetap dilaksanakan, kami langsung yang akan mengundang para Paslon dengan membawa aspirasi-aspirasi pemuda dan masyarakat.

Sebab menurutnya, debat ini sangat penting bagi para Paslon. Mahasiswa, khususnya mahasiswa Barabai bisa menggiring suara.

“Kami pantas perjuangkan, makanya mereka butuh suara kami dalam pemilu ini, saya berharap suara kami didengarkan sebelum mereka terpilih nanti,” pungkasnya.

Ketua KPU HST, Johransyah menambahkan, dalam hal ini, pihaknya menyambut gembira, mereka berkeinginan mengawal pelaksanaan pilkada dan berpartisipasti.

“Kami berikan apresiasi, mahasiswa yang mempunyai idealis tinggi, minimal mereka bisa membantu untuk mensosialisasikan kepada masyarakat,” ucapnya.

Terkait debat alternatif, kata Johransyah, tahapan debat 26 hingga 5 desember, dan maksimal 3 kali dilaksanakan.

“Jika mereka ingin menggelar debat versi mahasiswa diluar kondisi tahapan yang kami lakukan, kami persilakan, kami hanya bisa memfasilitasi sesuai aturan yang ada,” bebernya pada metro7.

Pada debat nanti, dia juga persilakan mahasiswa untuk memasukkan materi-materi apa yang ingin diangkat.

“Mudahan-mudahan isu-isu itu bisa menjadi sebuah bahan materi yang akan kami angkat nanti,” imbuh Johransyah. *