METRO7.CO.ID, BANJARMASIN — Sejak diberangkatkan dari Bandara Hasanuddin, Makassar dan mendarat di Bandara Syamsudin Noor Banjarmasin, banyak pihak akan dilibatkan pada pengamanan api obor Asian Games 2018 yang diambil dari api abadi di Stadion Nasional Dhyan Chand, New Delhi, India.

Tidak tanggung-tanggung Korem 101/Antasari menurunkan sekitar 350 prajurit untuk mengamankan kegiatan kirab obor (Torch Relay) Asian Games 2018 selama berada di Banjarmasin.

Komandan Korem (Danrem) 101/Antasari Kolonel Inf Yudianto Putrajaya disela-sela acara kepada Metro7, Senin (30/7) menjelaskan, sinergitas Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD) bersama-sama dengan masyarakat sangat antusias menunggu kedatangan Obor Asian Games 2018.

Danrem jelaskan, pengamanan dan pengawalan kegiatan di ring 1 menurunkan prajurit 623 Korem 101/Antasari. Sementara itu jumlah prajurit yang diturunkan sebanyak 350 orang terdiri dari satuan Korem, POM, Kodim Kota Banjarmasin dan Martapura dan Babinsa.

“Prinsipnya kegiatan kirab obor ini harus aman, lancar dan sukses,” tegas orang nomor satu di Korem 101/Antasari ini.

Gubernur Kalimantan Selatan Sahbirin Noor ketika menerima Api obor Asian Games 2018 di Mahligai Pancasila Banjarmasin, Senin (30/7) mengatakan, Kalimantan Selatan satu-satunya provinsi di wilayah Kalimantan yang akan dilintasi oleh Api obor Asian Games 2018.

“Mari kita sambut kehadiran api obor asian games dengan gembira, dan bersama-sama menujukkan dukungan kita untuk suksesnya acara ini,” pinta Paman Birin. (Metro7/sari)