BANJARMASIN, metro7.co.id – Pemerintah (Pemko) Banjarmasin menempatkan petugas Satpol PP pada setiap sekolah untuk menerapkan dan ajari siswa laksanakan protokol kesehatan saat Pembelajaran Tatap Muka (PTM).

Turunnya Satpol PP itu, tentunya untuk memantau dan mengawasi pelaksanaan PTM di sekolah-sekolah yang ada di Banjarmasin.

Satpol PP dari pintu masuk sekolah membantu mengukur suhu tubuh dan mengarahkan murid untuk mencuci tangan sebelum masuk ruang kelas.

Wali Kota Banjarmasin Ibnu Sina mengatakan, turunnya Satpol PP ini tentunya untuk sosialisasi kepada anak murid untuk melaksanakan PTM ini bisa menerapkan protokol kesehatan yang ketat.

“Saya sudah perintahkan Satpol PP mulai pagi itu hadir ke sekolah, di pintu-pintu masuk sekolah untuk memastikan orang tua atau yang mengantar itu disiplin juga dengan protokol kesehatan,” ungkapnya.

Hal itu juga dirinya memerintahkan teguran dan sosialisasi pada sejumlah pedagang yang berjualan di sekitar sekolah untuk tetap mematuhi protokol kesehatan.

Kasi Operasional Satpol PP Banjarmasin, Fahmi Arif Ridha menerangkan untuk Pengawasan sendiri dilakukan ke seluruh tingkatan sekolah, mulai dari PAUD, SD dan SMP. Namun diakuinya, pengawasan tidak dapat dilakukan secara menyeluruh, sehingga personel diarahkan secara bergantian ke wilayah sekolah.

“Misalnya kemarin kita di sekolah lingkungan jalan Mulawarman. Hari ini kita ke wilayah Pangeran Antasari. Pengawasan dimulai saat akan masuk dan pulang sekolah,” tandasnya. ***