KOTABARU – Kalangan legislatif Kotabaru melalui komisi 3 melakukan kunjungan kerja (kunker) ke DPRD Tanahbumbu (Tanbu), Kamis (29/5). Kunker ini dalam rangka pembahasan Covid -19 sekaligus silaturahmi.

Ketua Komisi 3 DPRD Kotabaru, Sudji Hendra bersama anggota mempertanyakan seputar persoalan Covid -19, yakni soal posko di pelabuhan penyeberangan fery Batulicin yang tak lagi difungsikan.

“Kunker komisi 3 salah satunya mempertanyakan tidak difungsikannya posko di Pelabuhan fery Batulicin,” kata Sudji.

Sudji menuturkan dalam pertemuan disampaikan pihak legislatif Tanbu, dikarenakan banyak positif dari tenaga kesehatan dan klaster Gowa akhirnya tenaga medis difokuskan di tempat karantina.

“Setelah hasil evaluasi banyak tenaga kesehatan yang positif dan klaster Gowa yang sudah terdeteksi makanya semua tenaga medis difokuskan di tempat – tempat karantina pasien Covid -19 yang tersebar di empat hotel di Tanahbumbu,” ucap Sudji.

Selain itu, Sudji menambahkan pihaknya juga membicarakan tentang anggaran yang disiapkan pemerintahan Kabupaten Tanahbumbu untuk penangganan Covid- 19 sebesar Rp 164 milyar.

Hasil kunker kata Sudji akan jadi referensi dan masukan untuk Gugus Tugas Kotabaru.

“Secepatnya mau raker sama gugus tugas penanggulangan Covid-19 dan tentunya hasil kunker ini untuk referensi atau masukan kepada Gugus Tugas Kotabaru,” pungkas Sudji. (metro7/syn).