TANJUNG, Metro7.co.id – Allianz yang merupakan Asuransi terbesar di dunia dan Indonesia melalui Allianz Vision Borneo menyerahkan klaim meninggal dunia atas nama almarhum Bhineka Eko Soelistijo kepada Rabi Fauziah sebagai ahli waris.

Penyerahan tersebut dilakukan oleh Allianz Life Indonesia, diwakili PIC Vision Borneo Megi Pratama Putra beserta Team Vision Borneo kepada ahli waris, yang juga istri mantan Kepala Bagian PU Tabalong di kediaman Almarhum, Komplek Permata Indah No. AA07 RT.08, Pembataan Kecamatan Murung Pudak, Kabupaten Tabalong, Minggu (12/12) sore.

Senior Leader PIC Vision Borneo, Megi Pratama Putra mengatakan bahwa jumlah penyerahan tersebut sebesar Rp. 54.949.561, sebagai bukti Allianz merupakan perusahaan asuransi yang menjaga marwahnya.

“Warisan sudah diterima pada akhir bulan November kemarin,” ujarnya.

Megi menjelaskan, bahwa uang almarhum hanya masuk 10 juta, namun melalui program Allianz, yaitu program warisan almarhum mendapatkan 54 juta.

Ia melanjutkan, Almarhum bergabung pada bulan Maret 2021, menabung atas nama diri sendiri dengan besaran 2 juta perbulan.

“Almarhum menabung hanya 5 bulan, pada tinggal 6 Agustus almarhum meningal dunia,” jelasnya.

Selain itu, dijelaskan bahwa Allianz memiliki program kesehatan rumah sakit sampai 10 Milyar berobat.

“Jadi pak Eko apabila beliau berobat ke Jakarta maka jaminannya 10 M, namun kebetulan beliau mendahului kita sebelum dapat jaminan,” ujarnya.

Sementara itu, Rabi Fauziah selaku istri almarhum mengucapkan terima kasih kepada Asuransi Allianz.

“Terima kasih banyak untuk semuanya, uang ini bisa membantu menambah anggaran rumah tangga,” ujarnya.