BATULICIN – Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Tanah Bumbu (Tanbu), H Damrah menyatakan akan terus berupaya mensukseskan daerahnya agar benar-benar terbebas dari penyakit Malaria di tahun 2018.
Upaya ini sekaligus untuk mendukung program nasional di bidang kesehatan yang mentargetkan masyarakat Indonesia secara keseluruhan terbebas dari malaria di tahun 2030.
“Sedangkan pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel) juga mencanangkan program Bebas Malaria tahun 2020,” kata H Damrah dalam acara peringatan Hari Malaria se- Dunia yang diprakarsai oleh Dinas Kesehatan Provinsi  Kalsel, di Batulicin belum lama tadi.
Peringatan hari Malaria se-Dunia yang mengusung tema  “Bebas Malaria, Investasi Masa Depan Bangsa” tersebut juga dihadiri oleh perwakilan dari kementerian kesehatan Subdit Malaria Ditjen PPPL, Hanifah Rogayah,SKM,MPH, Perwakilan UNICEF Indonesia,  Maria Endang Sumiwi,MPH.
Termasuk juga Perwakilan Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Kalsel, Bambang Sutiarjo,SKM,MPH dan seluruh jajaran dinas kesehatan Tanbu serta jajaran Polres Tanbu dan sejumlah jajaran TNI dari satuan KODIM 1022 Tanbu.
Damrah menjelaskan, Peringatan Hari Malaria Se-Dunia yang sekaligus menjadi awal pencanangan Kabupaten Tanbu Bebas Malaria di tahun 2018, merupakan tindaklanjut  atas amanat Bupati, Mardani H Maming pada saat peringatan Hari Kesehatan di  Desa Bayan Sari tahun 2014 yang lalu.
Demi suksesnya amanat Bupati tersebut, pihaknya kini mulai mendata daerah-daerah yang dinyatakan endemis penyakit menular khusunya jenis Malaria dan Filariasis.
Untuk penularan jenis penyakit malaria di tahun 2011 lalu menunjukkan tren positif. Dan ditahun 2015, 2016, dan 2017 diharapkan tak ada lagi ditemukan masyarakat yang terjangkit penyakit malaria tersebut.
 “Untuk penyakit malaria di Tanbu memang masih ada. Namun penularannya yang berasal dari orang-ke orang ini yang kita tekan penyebarannya,” kata Damrah seraya menghimbau agar masyarakat dapat lebih mewaspadai penyakit tersebut  dengan cara tidur pakai kelambu, melakukan pengobatan jika ada gejala malaria, dan menjaga kebersihan lingkungan. (relhum)