BATULICIN, metro7.co.id — Bupati Tanah Bumbu Zairullah Azhar menegaskan dirinya tidak maju pada kontestasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) atau Pemilihan Gubernur (Pilgub) Kalimantan Selatan mendatang.

Hal itu ditegaskan Abah Zairullah Azhar di ruang kerjanya, belum lama ini.

Keputusan tidak ikutnya Bupati Tanah Bumbu itu, setelah menerima banyak masukan dari berbagai tokoh. Baik tokoh agama dan masyarakat di Kalimantan Selatan maupun di Kabupaten Tanah Bumbu.

“Demi kesejahteraan masyarakat Bumi Bersujud yang masih membutuhkan perhatian dan upaya maksimal dalam berbagai sektor pembangunan,” ujarnya.

Meskipun tidak mengikuti Pilkada, Zairullah menghimbau seluruh masyarakat Kabupaten Tanah Bumbu dan Provinsi Kalimantan Selatan secara umum, untuk tetap berperan aktif dalam proses demokrasi ini.

“Pilkada adalah momentum penting bagi kita semua untuk menentukan arah pembangunan di masa depan. Oleh karena itu, saya mengajak seluruh masyarakat turut serta dalam mensukseskan Pilkada dengan tetap menjaga kondusivitas, serta memilih pemimpin yang terbaik untuk Kalimantan Selatan,” jelasnya.

Abah Zairullah menegaskan komitmennya untuk terus mendukung siapapun yang terpilih nanti sebagai Gubernur, dengan harapan jalinan sinergisitas yang baik antara pemerintah provinsi dan kabupaten dapat terus terjaga demi kesejahteraan masyarakat Kalimantan Selatan.

Dalam kesempatan yang sama, Abah Bupati Zairullah juga menyampaikan rasa terima kasihnya kepada semua pihak dan seluruh masyarakat yang telah memberikan dukungan dan kepercayaan selama ini.

“Saya berkomitmen untuk terus bekerja keras dan memberikan yang terbaik bagi Kabupaten Tanah Bumbu dan Provinsi Kalimantan Selatan serta berkonsentrasi mengurus anak Yatim se-Indonesia sebagai Presiden Anak Yatim se-Indonesia/Ketua Umum Fornas LKSA-PSAA,” demikian Abah Zairullah.