TANJUNG, metro7.co.id – Kwartir Cabang (Kwarcab) Gerakan Pramuka Kabupaten Tabalong menggelar Upacara Peringatan Hari Pramuka ke-59, di Halaman Pendopo Bersinar, Pembataan, Senin (24/8/2020).

Upacara di pimpin langsung oleh Bupati Tabalong, Anang Syakhfiani selaku Ketua Majelis Pembina Cabang (Mabicab) Tabalong di Halaman Pendopo Bersinar, Pembataan, Tanjung.

Dalam amanatnya membacakan sambutan Ketua Kwartir Nasional (Kwarnas), Anang menyampaikan, untuk tahun ini tema hari pramuka adalah “Peran Gerakan Pramuka Ikut Membantu Dalam Penanggulangan Bencana Covid-19 dan Bela Negara”.

Tema tersebut juga menjadi tema utama seluruh aktivitas dan kegiatan gerakan pramuka pada tahun 2020 ini.

“Tema tersebut adalah perwujudan dari semangat para pramuka untuk ikut membantu menanggulangi bencana Covid-19 yang sampai saat inl masih menjadi masalah besar bagi bangsa indonesia, bahkan di seluruh dunia juga mengalaminya,” ujarnya.

Dikatakan Anang, sejak terjadinya wabah covid-19 yang telah melanda negeri ini, Gerakan Pramuka selalu tanggap dan mengambil bagian dalam upaya penanggulangannya.

Dimulai dari hal-hal kecil bagi anggota pramuka itu sendiri, seperti mendidik pentingnya menjaga kebersihan tubuh, termasuk rajin mencuci tangan dengan sabun, menggunakan masker bila berpergian ke luar rumah, dan menjaga jarak di keramaian, yang pada intinya juga harus mematuhi protokol kesehatan yang telah dicanangkan oleh pemerintah.

Para pramuka juga ikut berkreasi membuat masker, balk untuk digunakan sendiri maupun untuk dibagikan bagi yang membutuhkan, membuat dan membagikan hand sanitlzer, serta penyiapan bantuan makanan untuk dibagikan gratis kepada yang membutuhkan.

“Sampai aktif pula dalam gerakan melakukan penyemprotan desinfektan maupun kegiatan lainnya yang dibutuhkan dalam membantu menanggulangi wabah covid-19,” ucapnya.

Lanjut Anang, ke depan agar kiranya organisasi ini dapat lebih diperhatikan, sebagaimana di ketahui, jumlah anggota gerakan pramuka saat ini sekitar 25 juta orang dan merupakan yang terbesar di antara organisasi kepramukaan di seluruh dunia yang jumlahnya mencapai 54 juta orang. Hampir setengah dari jumlah pramuka atau pandu sedunia berasal dari indonesia yang mana jumlah besar ini merupakan potensi yang sangat bermanfaat apabila dapat dimaksimalkan pembinaannya.

“Karenanya, bantuan pemerintah dan semua pihak sangat diharapkan, agar gerakan pramuka dapat semakin berkembang untuk menjadi bagian penting dalam mewujudkan negara kesatuan republlk indonesia yang adil dan sejahtera berdasarkan pancasila dan uud 1945,” pungkas Anang.

Terpisah, Ketua Harian Kwarcab Tabalong, Yuhani mengatakan, pelaksanaan upacara peringatan Hari Pramuka tahun ini berbeda dengan tahun sebelumnya.

Pelaksanaan upacara kali ini digelar dengan jumlah peserta terbatas dan hanya melibatkan pangkalan pramuka yang berada di sekitar lokasi pelaksanaan upacara.

“Juga melibatkan pengurus cabang dan ranting se Tabalong. Jumlahnya kurang lebih hanya 60 orang,” ungkapnya.

Yuhani, menambahkan, dalam pelaksanaanya, upacara tetap menerapkan protokol kesehatan yang berlaku sesuai anjuran pemerintah.

“Seluruh peserta yang hadir upacara wajin menggunakan masker yang sudah kita bagikan sebelumnya,” jelasnya. ***