TANJUNG – Ratusan Karyawan PT SIS menggelepar keracunan dan harus di larikan ke rumah sakit akibat menyantap makanan diduga mengandung sesuatu yang berbahaya hingga mengakibatkan ratusan karyawan PT SIS tumbang, Jumat( 30/9)

Diketahui karyawan PT SIS mengalami tanda keracunan seperti pusing dan mual setelah mendapatkan makanan.

Informasi terakhir jumlah karyawan yang dirawat di RSUD Badaruddin Kasim berjumlah 89 orang dan 33 orang sudah diperbolehkan pulang.

Lalu ada juga karyawan yang dirawat di Rumah Sakit Pertamina berjumlah 14 orang, dirawat di RSUD Balangan 15 orang dan RSUD Tamiyang satu orang.

Metro7 mencoba mencari informasi hingga saat ini data yang didapat dari Polres Tabalong ada 119 karyawan PT SIS yang tumbang dan harus di rawat intensif di Rumah Sakit dengan dugaan kuat terjadi keracunan pada pada saat memakan nasi kotak.

Kapolres Tabalong AKBP Hardiono saat dikonfirmasi mengatakan pihaknya telah mengamankan barang bukti berupa makanan yang disediakan dari pihak catering. Terutama makanan sisa dari yang telah dimakan karyawan ataupun yang masih belum dimakan untuk diteliti.

Diketahui menu yang disajikan dalam nasi kotak yang dibagikan kepada karyawan berupa lauk ayam kuah, sambel goreng hati ayam, capcai dan nasi putih.

Setelah dilarikan ke rumah sakit seluruh karyawan telah mendapatkan perawatan sebagian ada yang telah diperbolehkan pulang dan sebagian lagi masih dirawat di rumah sakit karna kondisi masih belum layak pulang

“Kami akan berkoordinasi dengan pihak perusahaan, dinas kesehatan dan tim forensik. Terkait untuk mengetahui hasil pastinya masih menunggu hasil laboratorium,” katanya. (metro7/reza)