SANGGAU, metro7.co.id – Anggota Satgas Pamtas RI-Malaysia Yonif Mekanis 643/Wns mengajak para siswa untuk membersihkan lingkungan sekolah di SDN 02 Sebujit, Dusun Sebujit Baru, Desa Lhibue, Kecamatan Siding, Kabupaten Bengkayang.

3 personel anggota Pos Gunung Anggas dipimpin Sertu Bangun Samudra mendatangi SDN 02 Sebujit, Dusun Sebujit Baru guna mengajak para siswa melakukan pembersihan lingkungan sekolah guna terwujudnya lingkungan sekolah yang bersih dan nyaman, Rabu (9/3).

Demikian dikatakan Dansatgas Pamtas RI-Malaysia Yonif Mekanis 643/Wns, Letkol Inf Hendro Wicaksono dalam keterangan tertulisnya di Makotis Entikong, Kabupaten Sanggau.

Dansatgas mengungkapkan kegiatan yang dilakukakan anggota Pos Gunung Anggas ini merupakan wujud bhakti TNI terhadap Sekolah yang ada diperbatasan, sekaligus mengajarkan tanggung jawab untuk menjaga kebersihan lingkungan sekolah.

“Guna menanamkan cinta kebersihan lingkungan kepada anak-anak sekolah, kami menggelar karya bakti berupa pembersihan lingkungan sekolah bersama siswa-siswi SDN 02 Sebujit,” ungkap Dansatgas.

“Disamping memberikan bantuan tenaga pengajar, kami juga mengajak agar pelajarnya peduli akan kebersihan lingkungan sekolah. Dengan harapan sekolah menjadi bersih dan tertata rapi sekaligus untuk menanamkan cinta kebersihan kepada anak-anak sekolah,” tambah Dansatgas.

Terpisah Danpos Gunung Anggas Letda Inf Riyadi mengatakan kegiatan ini untuk memberikan contoh agar selalu menjaga kebersihan baik kebersihan diri maupun kebersihan lingkungan dan menanamkan semboyan bahwa kebersihan itu sebagian dari iman.

“Kegiatan fokus pada pembersihan ruangan kelas, memungut sampah dan membersihkan rumput liar sekitar ruang kelas,” pungkasnya.

Sementara itu Kepala Sekolah SDN 02 Sebujit Bapak D Sutoyo mengapresiasi kegiatan yang dilakukan oleh Personel Satgas bersama dengan siswa-siswinya,

“Kegiatan yang diajarkan Personel Satgas ini sangat positif sekali, agar kedisiplinan terhadap kebersihan dapat ditiru dan dicontoh oleh para siswa, sehingga menjaga kebersihan menjadi sebuah kebiasaan bagi para siswa,” ujarnya.