TAMIANG LAYANG – Pasca pembagian obat pencegahan penyakit kaki gajah kepada seluruh masyarakat yang berada di kabupaten barito ,yang dilaksanakan secara serentak sejak 1 oktober 2015 lalu,Dinas Kesehatan Kabupaten Barito Timur ,menemukan tujuh kasus penderita penyakit kaki gajah,dari empat Kecamatan,satu penderita berasal dari Kecamatan Dusun Tengah,3 penderita berasal dari Kecamatan Paku,2 penderita dari Kecamatan Raren Batuah,dan satu orang penderita dari Kecamatan Dusun Timur.
sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Barito Timur,Hotmaria Manik,melalui ,Kepala Seksi Pencegahan dan Penanggulangan Penyakit,Drh Vonny Ira Mayesty ,Mkes.mengatakan.Tujuh kasus tersebut ada yang sudah ditandai dengan ciri ciri pembengkakan,dan ada juga hanya mengalami gejala gejalanya saja.
dijelaskankannya,penyakit kaki Gajah (Filariasis atau Elephantiasis) adalah Golongan penyakit yang menular yang disebabkan oleh cacing microfilaria yang ditularkan melalui berbagai jenis nyamuk.setelah tergigit nyamuk,Parasit (Larva) akan menjalar dan ketika sampai pada jaringan sistem Lympa maka berkembanglah menjadi penyakit tersebut.
“walaupun angka kematian akibat penyakit ini relatif rendah namun bekas yang ditimbulkannya sangat merugikan penderitanya,karena dapat menyebabkan pembesaran pada bagian kaki,paha dan bagian lainnya,yang mengakibatkan kecacatan permanen,sehingga menggangu aktivitas dan menurunkan produktivitas”.terangnya.
lanjutnya,penyakit kaki gajah tidak bisa disembuhkan,tapi pengobatan hanya dapat mematikan penyakit/cacing penyebab penyakit tersebut agar tidak berkembang biak,sedangkan pembengkakan yang ditimbulkan akibat penyakit tersebut tidak bisa dihilangkan.jelasnya.
Diharapkan dengan dibagikannya secara massal obat pencegah kaki gajah,masyarakat tercegah dari penyakit kaki gajah,walaupun target Program itu hanya 65 persen,artinya dengan 65% masyarakat Barito timur yang sudah mengumsumsi obat filarialis,warga sudah terlindungi dari penyakit kaki gajah,tetapi kita akan berupaya,dan terus berusaha,agar masyarakat Barito Timur 100% sudah mengumsumsi obat pilariasis,sehingga masyarakat Barito Timur benar benar bisa terbebas dari penyakit kaki gajah.Pungkasnya.(Metro7/aa).