TAMIANG LAYANG – Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari Provinsi Kalimantan Tengah resmi di launching oleh Gubernur Kalteng Sugianto Sabran di halaman kantor Bupati Barito Timur, Jumat 22 Mei 2020.

Pelaunchingan BLT tersebut disaksikan oleh pejabat di Barito TimurĀ  dan Forkopimda, yang ditandai dengan penyerahan BLT secara simbolis oleh Gubernur kepada keluarga penerima manfaat. Dengan begitu, penyaluran BLT dari provinsi Kalteng resmi dimulai.

Pada kesempatan itu, Sugianto Sabran meminta agar pemerintah daerah Kabupaten Barito Timur sungguh-sungguh mendata masyarakat yang berhak menerima bantuan sosial sehingga tidak sampai ada yang kelaparan.

“Kalau sampai ada yang kelaparan di Barito Timur yang pertama malu adalah gubernur, yang kedua Bupatinya,” ujar Sugianto.

Gubernur berpesan agar masyarakat tidak takut untuk mengirimkan pengaduan ke Dinas Sosial Provinsi jika ada penyaluran bansos yang tidak tepat sasaran.

Diketahui, jumlah total penerima BLT Covid-19 Pemprov Kalteng sebanyak 7.132 keluarga yang terbagi di 10 kecamatan dengan rincian Kecamatan Awang 582, Benua Lima 267, Dusun Timur 825, Karusen Janang 191, Paju Epat 109, Patangkep Tutui 264, Dusun Tengah 2.707, Pematang Karau 1.141, Raren Batuah 820 dan Kecamatan Paku 226 keluarga.

Masing-masing keluarga menerima BLT sebesar Rp 500 ribu melalui rekening Bank Kalteng, sehingga total anggaran yang dikucurkan Pemprov Kalimantan Tengah untuk menyalurkan BLT di Barito Timur ini sebesar Rp 3,566 miliar.

Dalam kunjungan ke Barito Timur, Gubernur Sugianto Sabran didampingi oleh Anggota DPR RI Dapil Kalimantan Tengah Agustiar Sabran dan Kapolda Kalimantan Tengah Irjen Pol Dedi Prasetyo.

Turut hadir dalam puncuran BLT Covid-19 Pemprov Kalimantan Tengah, Bupati Barito Timur Ampera A Y Mebas dan Wakil Bupati Said Abdul Saleh, Sekda Barito Timur, Ketua DPRD dan Kapolres Barito Timur, Dandim 1012 Buntok, Kajari Barito Timur serta Ketua PN Tamiang Layang. (metro7/budi).