SUNGAI PENUH, metro7.co.id – Polres Kerinci melaksanakan razia di sekolah yang ada di Kota Sungai Penuh dan Kabupaten Kerinci, Selasa (5/9).

Razia ini bertujuan untuk mengantisipasi tawuran antar pelajar. Hal ini juga melalui atas kerja sama antara Polres Kerinci dengan pihak sekolah Menengah Atas (SMA) dan Sekolah Menengah Pertama (SMP) atau sederajatnya.

Selain itu, pihak Polres Kerinci juga memeriksa barang siswa baik berupa tas dan saku. Hal ini mengingat terjadinya penggunaan senjata tajam atau sejenisnya yang bukan untuk keperluan belajar siswa.

Kapolres Kerinci Patria Yuda Rahadian mengatakan, kegiatan razia ini merupakan langkah Kepolisian dalam mencegah terjadinya aksi tawuran antar pelajar yang ada di Kabupaten Kerinci dan Kota Sungai Penuh.

“Sasaran razia hari ini bertempat di SMKN 4 Sungai Penuh yang dipimpin oleh Kasat Reskrim Polres Kerinci Edi Mardi Siswoyo, Kasat Intelkam Eko Munkoid. Sedangkan di SMKN 3 Sungai Penuh dipimpin oleh Kasat Narkoba Jeki Nopiardi, MTSN 6 Kerinci yang dipimpin oleh Kasat Lantas Isnandar,” ujarnya.

“Tidak ditemukan adanya barang berbahaya pada razia ini, dan pada kesempatan itu dilakukan himbauan kepada para pelajar agar tidak membawa barang-barang berbahaya seperti sajam dan lainnya,” tambahnya.

Kapolres Kerinci Patria Yuda Rahadian juga mengucapkan terima kasih kepada pihak sekolah atas kerja samanya dalam rangka razia tersebut.

“Terima kasih kepada pihak sekolah atas kerjasamanya, Kita tekankan, agar pihak sekolah selalu mengingatkan kepada para siswanya tidak terlibat tawuran. Karena sangat berbahaya dan bisa menimbulkan korban jiwa,” tutupnya.