TEGAL, metro7.co.id – Faktor kemananan dan pantauan harga kebutuhan masyarakat menjadi perhatian khusus Pj Walikota Tegal, Dadang Somantri.

Pj Walikota menekankan hal tersebut agar menjadi perhatian instansi terkait saat memberikan arahan pada Rapat Koordinasi Kesiapan Menyambut Hari Raya Idul Fitri 1445 H di Ruang Adipura, Komplek Balai Kota Tegal, Senin (1/4).

“Faktor keamanan menjadi perhatian utama agar masyarakat merasakan nyaman. Dari Polres, Satpol. termasuk pemantauan harga. Mohon untuk Bulog, Diskop UMKM Perindag, Dislatan, agar terus melakukan pemantauan harga, karena harga ini akan dipengaruhi dari pasokan. Kota Tegal itu merupakan daerah pengimpor, saya mohon kawan-kawan menjembatani dengan supliyer agar tidak ada hambatan. Jika ada lonjakan harga bisa menggunakan anggaran darurat untuk subsidi biaya distribusi,” ujar Pj Walikota Tegal.

Selain faktor keamanan dan pemantauan harga, suplay dari pasokan kebutuhan barang harus dipastikan aman, Dadang mengingatkan bahwa saat ini kondisi harga relatif stabil tinggi.

Untuk layanan kesehatan menghadapi lebaran, Idul Fitri 1445 H, Dadang Somantri menghinbau agar dinas terkait mengecek kesediaan pelayanan rumah sakit dan puskesmas saat libur lebaran termasuk jadwal piket petugas jaga.

Dadang Somantri menyampaikan, agar Dinas Kesehatan menginformasikan kepada masyarakat, bahwa konsumsi daging beku itu juga sehat. Hal ini perlu disampaikan agar pembelian daging tidak melonjak pada satu waktu, yang akan berpotensi naiknya harga daging di hari raya.

Sekretaris Daerah Kota Tegal, Agus Dwi Sulistyantono dalam kesempatan yang sama menyampaikan kepada OPD terkait agar benar-benar memperhatikan arahan Pj. Wali Kota dan melakukan pemantauan langsung agar memastikan penanganan apabila ada hal-hal yang tidak diinginkan.

Dari Polres Tegal Kota, disampaikan oleh Kasubagdalops Polres Tegal Kota, Iptu. Susanto menyampaikan bahwa pihaknya sudah menyiapkan 343 personil, ditambah dengan TNI 38 personil, Instansi Terkait 72 Personil dan Potmas 162 Personil.

Sementara untuk pos ada 1 Pos Terpadu, 2 Pos Pelayanan dan 2 Pos pengamanan. Pos-pos tersebut terdapat di Pos Terpadu Terminal, Pos Yan Maya dan Pos Yan Taman Pancasila dan Pos Pam Coyo dan Pos Pam Rel KA Tirus.

Masih dalam acara yang sama Sales Branch Manager Rayon I Tegal, Taufik R Lubis menyampaikan di Kota Tegal ada 2 Posko Satgas, yakni ada di Slerok dan Munjung Agung.

Terkait ketersediaan BBM, ia menjelaskan untuk pertalite persediaan aman sampai 12,5 hari, pertamax persediaan aman sampai 35 hari, persediaan solar 14,8 hari, dan dex persediaan sampai 48,1 persen.

Sedangkan untuk layanan di jalan tol, layanan yang sekarang eksisting ada sembilan SPBU Reguler dan satu pertashop, pada pelaksanaan arus mudik balik kali ini Pertamina menyaipakan layanan tambahan sebanyak, 14 Modular/pertashop, empat motorist, lima mobil siaga dan empat fasilitas kesehatan.

Untuk LPG, Tofik R Lubis memprediksi kenaikan permintaannya 4,5 persen, di Kota Tegal sendiri di bulan april 2024 Pertamina sudah menyiapkan 296.000 tabung LPG 3 kg. Penyalurannya sampai H-1 lebaran.

“Kami prediksi kondisinya masih aman, tim kami selalu mengecek stok pangkalan, dan saat ini masih aman dan kondisif,” ujar Sales Branch Manager Rayon I Tegal.