TAPANULISELATAN, metro7.co.id – Bupati Tapanuli Selatan Dolly Putra Parlindungan Pasaribu, S. Pt. MM menyampaikan rasa Optimis dalam meneruskan pembangunan daerah ke arah yang lebih baik dengan visi misinya yakni tapsel sehat, cerdas dan sejatera.

Hal ini disampaikan Dolly dalam pidato sambutan bupati masa jabatan 2021-2024 diruang Rapat Paripurna serta dihadapan anggota DPRD Kabupaten Tapanuli Selatan, Senin (1/3/2021).

Dalam pidatonya, Dolly menjabarkan lima misinya yang akan dilaksanakan dalam pembangunan Tapsel yang pertama.

“Meningkatkatkan kualitas sumber daya manusia pembamgunan yang unggul dan mandiri berdasarkan ilmu pengetahuan maupun taqwa,” ujarnya.

Kedua, katanya, meningkatkan pembangunan Tapsel yang berbasis pertanian dan ekonomi kerakyatan melalui pemanfaatan serta pengelolaan sumber daya lokal yang produktif dan berwawasan lingkungan.

“Ketiga, melanjutkan pembangunan infrastruktur dengan pemanfaatan sumber daya dan pemerintah atasan serta meningkatkan ketersediaan sarana dan prasarana,fasilitas sosial,serta umum dan masyarakat,” katanya lagi.

Ke empat, tambahnya, meningkatkan kinerja pemerintah daerah melalui reformasi birokrasi yang berkesinambungan guna mewujudkan tata kelola pemerintahan yang baik, bersih, dan berwibawa.

“Kelima, meningkatkan standar hidup layak, keamanan dan kenyamanan bagi seluruh lapisan masyarakat Tapsel,” terang Dolly.

Untuk pencapaian visi dan misi di tengah pandemi covid-19, Dolly mengatakan bahwa kebijakan pembangunan yang skala prioritas yang akan segera dilaksanakan adalah, yang pertama, meningkatkan sumber daya manusia melalui peningkatan partisipasi pendidikan, derajat, kesehatan, iman dan taqwa, serta sosial budaya khususnya kearifan lokal.

Dengan demikian diharapkan indeks pembangunan manusia dikabupaten tapsel dapat meningkat. Yang kedua, meningkatkan perekonomian masyarakat yang dilihat dari tingkat pertumbuhan ekonomi, penurunan angka kemiskinan, menekan angka pengangguran atau setidaknya tidak bertambah angka pengangguran yang sangat terpengaruh sebagai efek samping dari krisis global oleh pandemi covid19. Kemudian meningkatkan industri pengelolaan bahan baku dan induatri kreatif, meningkatkan perdagangan barang dan jasa serta mengendalikan laju inflasi.

Ketiga, melanjutkan pembamgunan infrastruktur sebagai salah satu faktor pendukung pertumbuhan ekknomi seperti kualitas jalan yanh sudah dibuka ke daerah terisolir dang jalan penghubung antar desa. Membangun akses ke sentra produksi pertanian yakni jalan produksi jalan usaha tani, jaringan irigasi desa, penywdiaan alat produksi pertanian, bibit dan pupuk dengan harga terjangkau, membangun sarana air bersih serta sanitasi.

“Fasilatasi jaringan telekomunikasi serta mengoptimalkan pembangunan bidang infrastruktur, penataan ruang,pengelolaan bencana, serta bidang perhubungan,” beber Dolly.

Lanjutnya lagi, yang keempat, meningkatkan kualitas pelayanan publik, efektifitas dan akuntablitas perangkat daerah yang ditandai dengan meningkatnya indeks kepuasan masyarakat, peningkatan kapasitas keuangan daerah, peningkatan persatuan dan kebersamaan dengan semua elen pemangku kepentingan dalam menyelesaikan berbagai permasalahan serta menjawab tantangan masa depan.

“Dan semua uraian visi misi prioritas dan arah kebijakan itu akan kita tuangkan pada rencana pbangunan jangka menengah daerah ( RPJMD) kabupaten tapanuli selatan sebagai acuan dan pedoman kita bersama dalam perencanaan pembangunan menuju tapanuli selatan yang lebih baik” jelas Dolly.

Dalam Rapat Paripurna tersebut ketua DPRD Kabupaten Tapanuli selatan Husin Sogot Simatupang bertindak sebagai pimpinan rapat Paripurna, wakil ketua DPRD Rahmat Nasution, Borkat, beserta anggota DPRD Lainnya,Wakil bupati tapsel Rasyid assaf dongoran, sekdakab tapsel Parulian Nasution, sekretaris DPRD Darwin Dalimunthe, camat setapsel, dan OPD Tapsel.[]