PADANGSIDEMPUAN, metro7.co.id – Ratusan anggota Pramuka tingkat Penggalang se Kwartir Cabang Gerakan Pramuka Kota Padang Sidempuan mengikuti Jambore Cabang Padang Sidempuan Tahun 2022 di Bumi Perkemahan Desa Manunggang Kec. Padang Sidempuan Tenggara.

Kegiatan Kepramukaan ini dibuka Walikota Padang Sidempuan Irsan Efendi Nasution yang juga sebagai Ketua Majelis Pembimbing Gerakan Pramuka Cabang Padang Sidempuan, Selasa (28/06/2022).

Saat pembukaan, puluhan tenda sudah terpasang, nereka akan kemah selama 3 hari 2 malam. Untuk masing-masing kontingen bakal didampingi pembina.

Irsan mengatakan Pramuka harus tetap tangguh dalam segala hal. Bahkan harus bekerjasama dan selalu ceria dalam segala aktifitas kepramukaan.

Menurutnya prinsip Pramuka adalah dimana-mana senang.”Prinsip itu akan selalu terbawa dalam setiap kegiatan. Termasuk saat terjun ke masyarakat. Karena melakukan sesuatu yang menyenangkan itu bagian dari meningkatkan imunitas,” ujar Irsan.

Irsan juga berpesan kepada seluruh anggota Pramuka untuk menjadi Pramuka yang mandiri serta berkarakter tangguh dan mampu menghadapi segala permasalahan. Bekal itu, harus dimiliki anggota Pramuka untuk ikut berperan dalam membangun bangsa dan negara.

“Kelak kalian semua akan menjadi pemimpin bangsa. Jadilah pemimpin yang bijak. Bukan pemimpin yang egois, tetapi pemimpin yang memiliki karakter tangguh membangun bangsa dan negara,” ucap Irsan.

Karena itu, Irsan bersyukur kegiatan kepramukaan kembali dapat dilalukan setelah dua tahun lebih berhenti. Pihaknya mengajak kepada seluruh anggota Pramuka untuk kembali bekerja keras agar Pramuka semakin berdaya. “Ini momen yang tepat bagi Pramuka untuk bangkit kembali,” tandasnya.

Sementara dalam Jambore Cabang Padang Sidempuan ini mengambil tema Mandiri,Tangguh, Profesional (MANTAP) Para peserta akan dibekali kegiatan yang membutuhkan ketangguhan fisik maupun mental. Namun tetap penuh kegembiraan dalam setiap kegiatan. Selama kegiatan, setiap peserta juga didorong untuk mencari sahabat baru dari kontingen lainnya. Hal ini menjadi bekal pembelajaran bermasyarakat. *