Akp Harun Al Rasyid. Sik
Kasat Lantas Polres Bartim
Tamiang Layang — Jajaran Satlantas Polres Bartim sudah melakukan penyelidikan terhadap kasus kecelakaan lalu lintas yang menewaskan dua karyawan PT Borneo Ketapang Indah (BKI) di Jl Ampah – Muara Teweh, tepatnya ruas jalan Janah seberang SMAN 1 Ampah, baru-baru tadi.
Kapolres Bartim AKBP Amostian SIk melalui Kasat Lantas AKP Harun Al Rasyid SIk, ketika ditemui Metro7 mengatakan sudah melakukan olah TKP. Pihaknya sudah mengumpulkan keterangan para saksi terkait peristiwa kecelakaan tersebut.
“Dari keterangan beberapa saksi yang kami panggil, menerangkan kedua korban mengendarai sepeda motor Suzuki Satria F bernomor polisi KH 4406 LD, dari arah Raren Batuah dengan kecepatan tinggi,” kata Harun.
Seperti diberitakan sebelumnya, dua karyawan PT BKI bernama Muhammad Nasil dan Muhammad Misbah tewas setelah Suzuki Satria F yang mereka kendarai bertabrakan dengan mobil Triton yang ditumpangi oleh Kapolsek Dusun Tengah bersama anggotanya.
Saat melintas di Jalan Janah menuju ke Ampah, kebetulan di depannya ada mobil Panther warna biru yang juga mengarah yang juga menuju ke Ampah. Kedua korban membanting kendaraanya ke kanan untuk menghindari tabrakan body dengan mobil di depannya. Celakanya, di saat bersamaan sebuah mobil Triton bernomor polisi KH 9999 AD melaju dari arah berlawanan sehingga tabrakan tidak bisa dihindari lagi.
Masih kata Harun, usai kejadian kedua jenazah korban diberangkatkan ke kampung halamannya di Sulawesi Selatan. Sementara Kapolsek Dusun Tengah AKP Beddy Suwendi telah dimutasi ke daerah lain.
Terkait mutasi ini, Harun menegaskan tidak ada kaitannya dengan musibah kecelakaan yang dialaminya. Menurutnya, mutasi tugas dan jabatan seseorang merupakan hal yang wajar sebagai penyegaran bagi anggota Polri. (Metro7/Ali/Fauzi)