KOTABARU, metro7.co.id – Pelaku penganiayaan berat warga asing asal Cina yang bekerja di PT SDE, yang terjadi di Sungai Durian, akhirnya diringkus polisi. Akibat penganiayaan itu korban mengalam luka luka.

Kapolres Kotabaru AKBP Dr Tri Suhartanto mengatakan setelah melakukan penyelediakan sebelum 1 x24 jam, jajarannya berhasil menangkap pelaku.

Penangkapan itu dipimpin Kapolsek Sungai Durian melibatkan Polsek Kelumpang Barat dan Polsek Pamukan Barat serta diback up Unit Buser Polres Kotabaru pada Kamis 24 Agustus 2023, sekira jam 22.00 Wita.

“Kita berhasil melakukan penangkapan terhadap tersangka, BI (28) warga Siayuh Kelumpang Barat,” kata dia

Kasat Reskrim Polres Kotabaru AKP Iksan Prananto menerangkan bahwa pengakuan tersangka dirinya bersama dua temannya F dan A, kala itu sedang nongkrong di warung Mama Rama yang tidak jauh dari TKP sekira jam 20.00 Wita.

Tidak lama korban datang seorang diri menggunakan sepeda motor kemudian masuk ke warung dalam keadaan mabuk dan berbicara dengan para penjaga warung.

Dalam keadaan mabuk itu korban menyenggol pelaku lalu tersangka marah berujung terjadi cekcok mulut. Korban lantas mendorong kepala tersangka dan tersangka membalas dengan mendorong kepala korban.

“Korban selanjutnya meninggalkan warung tersebut menuju parkiran motor di pinggir jalan dan diikuti oleh tersangka untuk meminta uang, tetapi korban menolak untuk memberi dan akhirnya korban memukul wajah tersangka kemudian terjadi perkelahian tangan kosong yang dilerai oleh temannya F dan A,” kata Iksan

Setelah dilerai kemudian korban berjalan meninggalkan tersangka dan duduk di sepeda motor miliknya. Tetapi kemudian korban berjalan kembali ke arah tersangka.

Pada saat korban berjalan menuju ke arahnya tersangka mengeluarkan senjata tajam jenis parang miliknya dari kumpangnya dan memegang sajam tersebut dengan tangan kiri dan setelah korban mendekat, tersangka menebaskan sajam ke arah korban sebanyak 3 kali tetapi tidak mengenai korban.

“Korban menjauh lagi dari tersangka. Atas pengakuan tersangka dirinya menebaskan kembali sajam ke arah korban dan mengenai tangan kiri Korban dan tebasan berikutnya mengenai kaki kanan dan korban pun terjatuh,” bebernya

Setelah terjatuh tersangka kembali menebaskan sajam mengenai punggung sampai sajam terlepas dari tangan.

“Pelaku mengakui melakukan penganiayaan terhadap korban seorang diri. Sebelum melakukan penganiayaan tersangka berniat meminta uang kepada korban untuk membeli miras tetapi korban menolak nemberi dan akhirnya memukul,” terang Kasat. *