BANJARMASIN, metro7.co.id – Menjelang musim kemarau tahun 2024, Badan Meteorologi dan Klimatologi (BMKG) Kalimantan Selatan (Kalsel) mengimbau pemerintah daerah (pemda) bersiap untuk hadapi kebakaran hutan dan lahan (karhutla).

Selain itu, mereka juga mengimbau kepada instansi terkait dan seluruh elemen masyarakat agar lebih siap menghadapi bencana itu.

“Aktivitas pembersihan lahan dan hutan yang dibakar terjadi tiap tahunnya meskipun kondisi sifat hujan kemarau 2024 tidak di bawah normal,” ujar Kepala Stasiun Klimatologi (Staklim) Kalsel, Goeroeh Tjiptanto, Kamis (25/4).

Selain itu, ia juga mengimbau atas tindakan antisipatif untuk tanaman pertanian dan holtikultura yang sensitif terhadap curah hujan.

“Tindakan antisipasi juga diperlukan pada wilayah yang diprediksi mengalami musim kemarau atas normal atau lebih basah dari biasanya,” lanjutnya.

Masyarakat juga diminta agar mengoptimalkan menyimpan air melalui gerakan memanen air hujan.

“Dalam skala kecil hingga besar, lebih optimal dilakukan pada akhir musim hujan untuk memenuhi danau, waduk, embung, kolam retensi dan penyimpan air lainnya,” pungkasnya.

Diberitakan sebelumnya bahwa BMKG memprediksi awal kemarau di Kalsel dimulai pada pertengahan Juni 2024.