TANJUNG, metro7.co.id – Di hari puncak peringatan Hari Jadi Kabupaten Tabalong ke-56, turut dimeriahkan dengan tarian “Barakat Akur” dari berbagai daerah, Selasa (7/12/2021).

Kabid Kebudayaan Dinas Pendidikan Tabalong, Masdulhak Abdi mengungkapkan, dinamakan tarian Barakat Akur, dikarenakan banyaknya warga masyarakat dari suku lain yang sudah lama tinggal bersama warga asli Kalimantan Selatan.

“Dan ini tidak bisa dipungkiri, kehadiran mereka juga banyak memberikan kontribusi dalam kemajuan Kabupaten Tabalong,” ungkapnya.

Ia juga menyebutkan, tarian tradisional yang dihadirkan ada 8 macam.

“Ada tarian dari Dayak, Banjar, Betawi, kemudian Papua, Sunda, Bali, Sulawesi dan Aceh. Jadi cukup mewakili keragaman yang ada di Indonesia,” sebutnya.

Berbagai tarian yang ditampilkan ini juga merupakan kolaborasi dari berbagai pemuda-pemudi Kabupaten Tabalong yang mencintai kesenian tari tradisional.

“Ada 13 penari, lalu, pemain musik ada 6 orang, kemudian, kru lainnya ada sekitar 5 orang,” tuturnya.

Abdi juga berpesan, dari tarian yang dihadirkan ini, walaupun masyarakat Tabalong hidup secara heterogen dengan berbagai keragamannya, masyarakat Tabalong harus tetap bersatu.

“Jadi, dalam tarian ini berpesan, kita tidak bisa membangun Tabalong tanpa kerjasama. Untuk Tabalong tercinta, untuk menjadi Tabalong yang lebih baik, dan Tabalong Terdepan,” pesannya.*