MEMPAWAH, metro7.co.id – Kapolsek Segedong IPDA Didik Darmawan Putra bersama Danramil 1201 Kapten Buntoro, dan Camat Segedong H Iskandar meninjau secara langsung daerah yang terdampak banjir dan menjadi daerah langganan terendam air apabila musim penghujan tiba, khususnya di Kecamatan Segedong Kabupaten Mempawah, Minggu (6/9/20)

Kegiatan Peninjauan Lokasi Banjir ini bertujuan untuk memantau dan mengecek secara langsung daerah-daerah yang terdampak banjir pada saat musim penghujan, sekaligus mendata warga yang rumah nya tergenang air dan mengecek kondisi kesehatan Warga serta pemberian bantuan obat – obatan yang di perlukan warga.

Setelah dilakukan pengecekan dan pemantauan lokasi rawan banjir, kapolsek Segedong akan berkoordinasi dengan Pihak Kecamatan serta pihak terkait dalam menangulangi bencana banjir ini, yang berdampak bagi warga masyarakat Segedong, tidak menutup kemungkinan kedepannya akan diadakan paket bantuan untuk masyarakat yang terdampak banjir, dan direncanakan untuk kedepannya masyarakat terdampak banjir akan dilaksanakan relokasi ke lokasi baru yang lebih baik dan tidak terdampak banjir apabila musim penghujan turun.

Data sementara yang berhasil dihimpun untuk Kecamatan Segedong, yang mengalami dampak banjir ada beberapa Desa, diantaranya Desa Peniti Dalam II meliputi, Parit Gedung Intan, Parit Sungai Ruan, Parit Sungai Lohor, Parit Medan Kran, Parit Penepat Kanan, Parit Sungai Bemban, dan Parit Sri Medan dengan ketinggian air rata – rata + 70 cm dengan jumlah 900 KK yang rumah nya sudah tidak bisa di tempati sebanyak 7 KK / 30 jiwa diungsikan ke gedung SDN 08 Segedong.

Untuk Desa Peniti Dalam I meliputi Parit Kopoh, Parit Sy. Abubakar Rt. 002 dan Rt. 003 Rw. 001, Kuala Parit Ambo’ Pinang, dengan ketinggian air rata – rata + 40 cm sebanyak 65 rumah yang berdampak banjir, dan sampai saat ini masih dalam pendataan oleh pihak Pemerintahan Desa.

Desa Peniti Besar meliputi : Parit Lurah ada 18 KK, Parit Kelapa Tinggi ada16 KK, Parit Penepat Kiri belum masuk datanya, Dusun Suka Damai juga belum masuk datanya, Parit Pangguk dan Parit Sungai Serok ada 20 KK, Parit Lintang ada 6 KK, Parit Bujur ada 11 KK, dengan ketinggian air rata – rata + 70 cm sebanyak 50 KK direncanakan akan dilakukan Evakuasi didua lokasi , gedung SDN 04 dan di gedung SMPN 01 jalan raya Desa Peniti Besar.

Desa Parit Bugis meliputi : Dusun Keranji dan Dusun Asam Sekitar 70 % pemukiman terendam air dengan ketinggian air rata – rata 30 cm dengan jumlah 500 KK.

Desa Sungai Burung meliputi : untuk di Dusun 1, Rt. 002 Rw. 001 dan Rt. 004 Rw. 001, Dusun 2 Rt. 002 Rw. 002, Rt. 004 Rw. 002, air menggenangi rumah warga dengan tinggi air + 1 meter.

Desa Sungai Purun Besar,meliputi wilayah Parit Mambo, dan Parit Insam diperkirakan air menggenangi rumah warga dengan tinggi air + 30 cm.

Melalui IPDA Lidwina Paur Humas Polres Mempawah Kapolsek Segedong menyampaikan akan terus melakukan pemantauan dan mendata warga yang terdampak banjir, dengan memerintahkan anggota Bhabinkamtibmas yang ada di daerah binaannya, agar masyarakat yang terdampak banjir, apabila mendapatkan bantuan bisa langsung diterima oleh masyarakat yang terdampak banjir tersebut. *