TALIABU, metro7.co.id – Calon Bupati Pulau Taliabu, Muhaimin Syarif  mengaku siap mundur dari jabatan yang diicar dalam Pilkada jika dirinya tidak menepati janji.

Hal tersebut disampaikannya usai penandatanganan pakta integritas saat kampanye di hadapan masyarakat Desa Bahu pada Minggu (22/11/2020).

“Demi Allah ketika selama 3 tahun saya tidak mampu meletakkan perencanaan dasar untuk masyarakat Taliabu, maka saya akan mengundurkan diri dari Bupati Taliabu,” kata Muhaimin Syarif.

Pakta integritas berupa pernyataan tertulis itu dilakukan Pasangan Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati Pulau Taliabu Muhaimin Syarif dan Safaruddin Mohalisi (MS-SM) untuk menjawab tuntutan masyarakat jika memenangi Pilkada di Pulau Taliabu.

Adapun isi pakta integritas tersebut sebagai berikut;

1.) Memberikan Bantuan Pemerintah, baik Bidang Pertanian dan Bidang Perikanan,
2.) Menyelesaikan Ganti Rugi lahan,
3.) Membagun Rumah Ibadah,
4.) Membuat Jalan Tani,
5.) Mekarkan Dusun Bina Desa Menjadi Desa.

Setelah mendengarkan pembacaan pakta integritas di hadapan pendukungnya H Muhaimin Syarif, menerima permintaan masyarakat itu dengan menandatangani.

“Dengan mengucapkan bismillah saya menerima apa yang diinginkan masyarakat dan demi Allah ketika saya terpilih menjadi bupati maka 100 hari kerja, saya akan meletakkan perencanaan dasar yang selanjutnya akan dilaksanakan oleh Pemerintah Daerah kepada masyarakat Taliabu,” ucap Ucu, sapaan akrab Muhaimin Syarif.