SIANTAR, metro7.co.id -Warga yang bermukim di Jalan Jawa Kelurahan Bantan Kecamatan Siantar Barat, dihebohkan dengan adanya suara ledakkan keras yang keluar dari salah satu rumah warga.

Suara ledakkan keras tersebut bersumber dari dapur rumah milik Budi (56) dan Arni (55). Dimana gas elpiji milik korban meledak pada Senin (11/7/22) sekitar pukul 14.00 WIB waktu setempat.

Akibat ledakkan tersebut Budi (56) alami luka bakar hampir disekujur tubuhnya begitu juga dengan istrinya Arni (55) dan satu orang anak korban yang belum diketahui identitasnya.

Ketiga korban dilarikan ke RS Rasyidah Kota Pematangsiantar, tidak berapa lama setelah disana ketiga korban langsung di rujuk ke RS Tentara Kota Pematangsiantar untuk mendapatkan pertolongan medis.

Menurut keterangan Sulastri Batubara (34) yang merupakan warga setempat, awalnya pada siang itu korban diketahui sedang masak di rumah mereka. Pada saat itu satu buah gas elpiji yang terpasang dengan kompor gas tiba-tiba meledak sehingga para korban mengalami luka bakar.

“Jadi orang ini lagi masak, kak Arni ini sama suaminya dan satu orang anaknya. Tapi itulah anaknya ini ada dua, gak tau yang mana yang ikut terbakar,” terang Sulastri.

Pada saat kejadian tiba-tiba terdengar suara keras, dan warga pun berhamburan dari rumah. Selanjutnya para korban langsung dilarikan ke RS Rasyidah

Tidak berapa lama setelah kejadian Satuan Unit Pemadam Kebakaran Pemko Pematangsiantar tiba dilokasi langsung memadamkan api yang sempat merambat di dapur milik korban. “Beruntung api tidak sempat membesar dan berhasil dipadamkan,” ujar Sulastri mengakhiri.

Sementara itu, menurut pantauan wartawan dilokasi kejadian, sedikitnya tiga unit Mobil Pemadam Kebakaran milik Pemko Siantar tiba dilokasi dan melakukan pemadaman api. Terkait kejadian itu, aparat Kepolisian belum berhasil dimintai keterangan. ***