Peningkatan Kualitas SDM Tanbu sektor Pendidikan menjadi perhatian khusus pemkab Tanbu
BATULICIN — Bupati Mardani H Maming menginstruksikan jajaran pimpinan SKPD Pemkab Tanah Bumbu (Tanbu) agar bisa kreatif dan inovatif dalam menjalankan Tupoksi (Tugas Pokok dan Fungsi) nya sebagai implementasi pelaksanaan fungsi-fungsi pelayanan kepada masyarakat Bumi Bersujud.
“SKPD harus kreatif dan inovatif dalam menjalankan fungsi-fungsi pelayanannya kepada publik. Banyak cara yang bisa ditempuh untuk melaksanakan Tupoksi masing-masing SKPD, sehingga program kerja SKPD dapat berjalan dengan maksimal,” tegas Bupati Mardani H Maming dalam berbagai kesempatan kepada jajarannya.
Banyak cara yang bisa ditempuh pimpinan SKPD Pemkab Tanah Bumbu (Tanbu) dalam mendorong kinerja jajaran di bawahnya, khususnya terkait dengan pelaksanaan fungsi-fungsi pelayanan langsung kepada masyarakat,” ujar Mardani.
Gayung bersambut. Salah satu SKPD yang mulai merealisasikan instruksi orang nomor satu di Bumi Bersujud itu adalah Dinas Pendidikan, Pemuda dan Olah Raga (Disdikpora) setempat.
Sebagai langkah taktis peningkatan kualitas kinerja dan SDM pengelola sekolah di Bumi Bersujud, Disdikpora menerapkan kebijakan dengan menugaskan pejabat di jajarannya untuk menjadi Irup apel senin di sekolah-sekolah tingkat SMP dan SMU/sederajat.
Kepala Disdikpora Tanbu Idjra’i melalui Kasi Peningkatan Mutu Pendidikan dan Tenaga Kependidikan (Kasi PMPTK) Akhmad Faizin belum lama tadi mengatakan, sepekan sekali pejabat Disdikpora rutin ke sekolah-sekolah untuk memberikan pembinaan serta menyerap aspirasi yang berkembang dari pihak sekolah.
“Secara rutin setiap Senin kami dari jajaran Disdikpora mengunjungi sekolah-sekolah. Pada kunjungan itu kami juga bertindak sebagai Irup apel rutin Senin,” sebut Faizin.
Melalui program kunjungan rutin ke sekolah-sekolah itu urainya, Disdikpora akan bisa menggali dan menyerap aspirasi yang berkembang di sekolah-sekolah yang dikunjungi. Baik itu aspirasi terkait dengan upaya peningkatan kualitas dan kuantitas sarana dan prasarana pendukung proses pembelajaran, peningkatan SDM pendidik hingga menyangkut bagaimana memproyeksikan program-program Disdikpora di sekolah yang dikunjungi.
“Dalam setiap pekan, ada dua pejabat yang mengunjungi sekolah yang berbeda-beda. Bukan hanya sekolah negeri saja yang mendapatkan kunjungan pembinaan, namun sekolah swasta pun juga mendapat kunjungan,” kata Faizin lagi.
Kegiatan itu, beber Faizin, mulai dilaksanakan sejak Pebruari 2012 yang lalu. Dan hasilnya, banyak informasi-informasi dan permasalahan-permasalahan sekolah yang dapat terserap, baik dari pengelola sekolah, maupun dari murid sekolah bersangkutan.
Dari kegiatan itu pula, selanjutnya Disdikpora mampu menganalisa persoalan yang ada hingga kemudian ditetapkan solusi pemecahannya secara konstruktif dan sistematis.
“Dari kegiatan itu, kami tidak hanya bertugas sebabagi Irup, tapi juga dilakukan diskusi dan rapat membahas beragam persoalan yang ada di sekolah bersangkutan”, terang Faizin seraya menambahkan, ketika menjadi Irup pejabat Disdikpora sekaligus pula menyampaikan sosialisasi program.
Dengan kegiatan kunjungan rutin ke sekolah-sekolah itu, target yang ingin dicapai Disdikpora melalui kegiatan kunjungan rutin ke sekolah-sekolah tersebut tambah Faizin lagi, selain untuk mendorong kualitas kinerja pengelola sekolah, peningkatan SDM pendidik, juga diproyeksikan bagi upaya pemerataan kualitas sekolah, sehingga masing-masing sekolah dapat saling berkompetisi menjadi yang terbaik.
“Kami berharap demikian, melalui kegiatan itu masing-masing sekolah dapat berbenah diri agar semakin berkompetisi, dan tentu saja ke depan dapat menjadi pendorong bagi kualitas pendidikan daerah secara keseluruhan,” pungkas Faizin. Metro7/adv-relhum