METRO7. CO. ID, Marabahan — Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Kabupaten Barito Kuala melalui Kepala Bidang SDA Saprani optimis pelaksanaan pekerjaan 240 Ha lahan pertanian di Jejangkit akan selesai Oktober 2018 mendatang.

Kepada Metro7, Sabtu (7/7/2018) ia menyatakan pihak Pemerintah Kabupaten Batola akan berupaya semaksimal mungkin dalam pencapaian target tersebut.

“Kami menandatangani MoU pada tanggal 26 Juni 2018 kemarin, tetapi dengan kerja keras dan kebersamaan kami yakin semua akan tercapai sesuai dengan harapan bersama,” katanya sambil menambah Pemda Batola sangat apresiasi atas dukungan penuh dari Danrem 101/Antasari.

“Beliau luar biasa, perhatian dan keseriusan dalam menangani pekerjaan ini, bahkan sampai tadi malam beliau masih berada di lokasi,” tutur Saprani yang bertanggung jawab sebagai Pelaksana Lapangan ini.

Menurutnya, sekarang sudah beroperasi sebanyak 6 buah alat berat yang bekerja siang dan malam. Dan bantuan 22 unit alat berat dari Kementrian Pertanian sudah datang tinggal menungu mobilisasi ke lokasi di Jejangkit.

Ditempat terpisah, Komandan Korem (Danrem) 101/Antasari Kolonel Inf Yudianto Putrajaya berjanji akan membackup pekerjaan ini hingga selesai.

“TNI tidak bisa bekerja sendiri karena kami bukan orang tehnis, jd seluruh pihak yang terlibat hendaknya serius dan maksimal, dan kami-pun akan bekerja sekuat tenaga untuk bekerja,” ujar orang nomor satu di Korem 101/Antasari ini.

Putrajaya juga menyampaikan ucapan terima kasih dan penghargaan kepada seluruh komponen yang terlibat khususnya gubernur Kalsel H Syahbirin Noor — Paman Birin — yang selalu memberikan raspon positif sehingga menjadikan motivasi bagi para prajurit TNI untuk BERGERAK mensukseskan pekerjaan yang sedang dilaksanakan sekarang. (Metro7/sari)