TANJUNG, metro7.co.id – Bertempat di Aula Pendopo Bersinar Pembataan, Selasa (28/6) Wakil Bupati (Wabub) Tabalong, H Mawardi membuka secara resmi kegiatan akad massal KPR Sejahtera BNI FLPO 2022.

Dalam sambutan tertulisnya Wabup Tabalong, H Mawardi mengatakan, masalah kependudukan mempunyai keterkaitan yang erat dengan masalah pemukiman.

“Pertambahan jumlah penduduk seiring dengan meningkatnya permintaan atau kebutuhan untuk memiliki rumah termasuk mendukung program sejuta rumah yang diinisiasi Pemerintah, juga sebagai upaya mengatasi permasalahan pembiayaan perumahan subsidi yang terimbas dampak Covid-19,” ucapnya.

Oleh karena itu, pemukiman memerlukan perhatian dalam pengembangannya. Sebagaimana di Kabupaten Tabalong dalam beberapa tahun yang lalu yakni masyarakat yang belum memiliki perumahan berstatus pribadi dengan status bebas sewa 3.139 unit, kontrak sewa 5.018 unit, dinas 984 unit dan lainnya 138 unit.

“Begitupula dalam perencanaan terkait penanganan perumahan dan pemukiman tentunya sangat dibutuhkan sinergitas dan koordinasi yang lebih intens antara semua pihak, termasuk pihak perbankan, sebab sektor properti adalah bidang yang strategis untuk menunjang perekonomian dan menyerap tenaga kerja, bergeraknya perumahan akan mampu menggerakan industri-industri lainnya yang terkait dengan perumahan, misal 1 unit perumahan mampu menyerap 40 lapangan kerja,” ungkapnya.

Oleh karena itu, kegiatan akad kredit massal dari program KPR Sejahtera bertujuan membantu masyarakat memiliki perumahan atau hunian.

Akad massal KPR Subsidi serentak ini pastinya pula semakin memudahkan Masyarakat Berpenghasilan Rendah (MBR).

Kegiatan ini turut menunjukan bahwa KPR masyarakat itu masih jalan dan akad massal ini juga sebagai ajang promosi dan edukasi Bank BNI kepada masyarakat untuk dapat memiliki rumah yang layak dan terjangkau.

Wabup Tabalong berharap kepada pihak pengembang KPR agar dapat mempertahankan kualitas perumahannya, termasuk memperhatikan faktor keamanan dan meningkatkan fasilitas- fasilitas lainnya.

“Pemerintah daerah pastinya mendukung kegiatan seperti ini, mudah-mudahan dimasa yang akan datang lebih berkembang lagi,” bebernya.

Pemerintah daerah juga berterimakasih kepada Kementerian PUPR dan Bank BNI serta pengembang karena telah menyalurkan KPR bersubsidi kepada masyarakat Tabalong.

Sementara Pimpinan BNI Wilayah 9 Kalimantan, Iwan Ariawan mengatakan, akad massal tersebut dilaksanakan serentak di Seluruh Indonesia dengan target 5.476, kenapa harus 5.476 karena memang pada 5 Juli bertepatan dengan hari ulang tahun BNI yang 76.

Ini merupakan salah satu wujud kometmen BNI untuk mensukseskan program pemerintah menyediakan rumah bagi seluruh Warga Negara Indonesia, terutama warga yang sigmennya rendah, kemudian acara hari ini di Pusatkan di Kota Ambarawa.

“Mudah-mudahan semangat perjuangannya itu membawa aspirasi buat kita untuk terus semangat untuk menyiapkan perumahan bekerjasama dengan pihak pengembang yang ada di Tabalong. Kami, melihat di Kabupaten Tabalong ini lokasinya dekat dengan IKN baru dan keberadaan Hotel Aston, sangat luar biasa,” paparnya.

“Mudah-mudahan kita bisa terus mengembangkan bisnis perumahan BNI yang ada di daerah ini, kita akan maksimalkan potensi yang ada,” tambahnya.

Kemudian BNI Wilayah 9 Kalimantan selama dari Januari sampai dengan Mei 2022 sudah menyalurkan sebanyak 1.849 rumah dengan nilai Rp.282 miliar, dan ini porsinya 23 persen dari total penyaluran perumahan yang ada di Indonesia.

“Secara nasional BNI sudah menyalurkan sebanyak 7.936 unit atau dengan nilai 1,1 triliun,” tutupnya.