KETAPANG, metro7.co.id – Pendistribusian vaksin Covid-19 Sinovac untuk Kabupaten Ketapang diperkirakan akan sampai pada 6 Januari 2021. Dinas Kesehatan Ketapang sendiri saat ini tengah bersiap menampung vaksin tersebut.

“Mungkin dua tiga hari lagi vaksin itu sudah bisa didistribusikan ke Ketapang. Kita masih menunggu arahan Provinsi, yang jelas kita siap menampung,” kata Kepala Bidang Pencegahan Penyakit Dinas Kesehatan Ketapang, Basaria Rajagukguk, Selasa (5/1/2021).

Basaria menyebut, dengan keterbatasan vaksin yang diterima, nantinya Dinkes Ketapang mengutamakan Tenaga Kesehatan dan orang- orang yang terlibat pelayanan publik serta bersentuhan langsung dengan masyarakat luas.

“Kepolisian, TNI itupun tidak semua, hanya yang terlibat langsung ke layanan publik. Termasuk pihak Bank, PLN dan PDAM. Sebab mereka yang memberikan pelayanan, sehingga menularkan ke orang lain,” sebutnya.

Berdasarkan perhitungan skala prioritas, untuk kevutuhan pihak yang aktif bersentuhan ke masyarakat ada sekitar 1.400 vaksin. Sementara pemberian vaksin kepada masyarakat belum dilakukan karena jumlah terbatas.

“Sesuai skala prioritas kita, itu sekitar 1.400. karena 1 vial untuk 4 orang, jadi tinggal dikalikan 4. Vaksinasinya juga dilakukan 2 kali, kalau tidak salah jarak interval 2 minggu. Sasaran sementara belum ke masyarakat umum,” jelasnya.

Namun demikian, khusus pemberiaan vaksin ke masyarakat, masih akan disosialisasikan tentang manfaat vaksin. Di periode pertama pemberian vaksin, masyarakat dapat melihat langsung agar tidak ada lagi ketakutan terkait vaksin Covid-19.

“Sambil menunggu vaksin berikutnya, barulah kita sosialisasikan ke masyarakat umum, agar mereka bisa melihat ada atau tidak dampak (negatif) dari vaksin ini,” ujarnya.

“Terkhusus pasien yang pernah terkonfirmasi positif tetap diberikan vaksin. Sebab tidak ada orang memiliki daya imun setelah dia positif, bisa saja dia terkena lagi, kekebalan tubuh itukan belum terbentuk,” timbal Basaria.