PONTIANAK, metro7.co.id – Musibah yang menimpa pesawat Sriwijaya Air SJ-182, dari Rute Jakarta-Pontianak, yang jatuhnya di perairan kepulauan seribu pada sabtu 9 Januari 2021 kemarin, wakil ketua komisi V DPR RI dari Fraksi Partai NasDem Syarief Abdullah Alkadrie, meninjau posko crisis center bandara internasional Supadio, Pontianak, Senin (11/1/2021).

Tentu nya sebagai wakil ketua komisi v DPR RI yang bermitra dengan Kementerian Perhubungan dirinya juga akan mengevaluasi terkait apa yang menjadi persoalan persolan sehingga pesawat tersebut mengalami kecelakaan.

Menurut Legislator dari Kalimantan Barat itu, juga ingin mengetahui apakah kecelakaan tersebut berkaitan dengan kesalahan manusia “human error” atau karena masalah mesin pesawat “trouble engine”.

Selain itu dirinya menyampaiakan atas jatuhnya Pesawat Sriwijaya Air di Bandara Supadio, Pontianak. dirinya meminta pemerintah dan stakeholder terkait untuk memberikan pelayanan prima bagi keluarga korban dan memaksimalkan semua sumber daya yang ada saat ini untuk mencari korban.

Selain itu, sebagai Pimpinan Komisi V DPR RI meminta Kemenhub dan operator penerbangan nasional untuk mengedepankan aspek keselamatan, keamanan dan zero accident dalam pelayanan transportasi udara, mulai dari pengoperasian, kelaikudaraan dan maintenance pesawat kemudian melaporkan hasilnya kepada Komisi V DPR RI di rapat yang akan datang.

Jatuhnya Sriwijaya Air ini menurut politisi NasDem itu mengugah rasa kemanusiaan kita untuk berbela rasa dan saling mendukung untuk mempercepat penyelesaian penanganan korban. Kita support Basarnas dan stakeholder terkait agar pelaksanaan pencarian korban terlaksana dengan baik, walaupun di masa pandemi covid-19.