BREBES, Metro7.co.id – Anggota DPR RI Fraksi PDI Perjuangan Dapil Jateng IX Dr Dewi Aryani atau akrab disapa DeAr akhirnya mengunjungi bocah usia tujuh tahun di Kelurahan Brebes, Sabtu (8/1).

Ahmad Ainur Rofik (7) selama ini ramai di perbincangkan di media sosial lantaran usianya yang masih muda namun jadi pemulung.

Diketahui, ternyata Rofik membantu neneknya mencari nafkah lantaran keterbatasan ekonomi keluarga.

Bahkan, Rofik rela tak punya kesempatan untuk sekolah karena membantu mencari nafkah.

Dewi Aryani datang ke rumahnya di dampingi TKSK Kecamatan Brebes, Ketua DPC PDI Perjuangan Brebes Indra Kusuma dan pengurus PAC Kecamatan Brebes KingKing Trahing Kusuma serta berbagai pihak lainnya.

Informasi dari ibu kandung, April Triayana Warga RT 4 RW 16 Jalan Letjen Sutoyo Nomor 21/C, Kelurahan Brebes, Kecamatan Brebes, a/n Ahmad Ainur Rofik sudah membantu keluarga memulung botol plastik untuk kebutuhan sehari-hari beberapa bulan terakhir bersama neneknya.

Bahkan, pihak keluarga menyatakan tidak mampu untuk menyekolahkan Ahmad Ainur Rofik karena keterbatasan ekonomi. Bahkan untuk kebutuhan sehari-hari pun terkadang juga masih kurang.

Lurah Brebes, Camat Brebes, Koramil, Kodim, Dinas Pendidikan, serta Dinas Sosial Kabupaten Brebes sudah menindaklajuti dan memberi bantuan berupa uang tunai, sembako serta seragam sekolah untuk kebutuhan hidup juga untuk kebutuhan sekolah Ahmad Ainur Rofik.

Informasi terakhir Ahmad Ainur Rofik akan mulai masuk sekolah di SD Negeri 7 Brebes pada hari Sabtu 8 Januari 2022.

“Kami mendatangi Ainur untuk memberikan bantuan sepeda dan sembako agar Ainur dapat melakukan kegiatan sekolah dan membantu neneknya menggunakan sepeda,” tuturnya.

Pihaknya juga sudah koordinasikan dengan TKSK Kecamatan brebes dan Dinsos Kabupaten Brebes untuk menyegerakan membantu mempercepat pembuatan KTP, KK dan mendaftarkan ke dalam DTKS.

“Sehingga ke depan keluarga miskin ini mendapatkan bantuan sosial dari pemerintah baik KIS, PBI, KIP hingga BPNT dan bantuan RTLH. Harapan saya semua pihak bersama-sama membantu dan gotong royong tidak hanya di Kecamatan Brebes namun juga di wilayah lain jika di temukan ada keluarga miskin dan sangat miskin belum mendapatkan bantuan segera melapor ke Pemdes, TKSK atau Dinsos dan pihak lain untuk di tindak lanjuti,” pungkasnya.