KENDAL, metro7.co.id – Perhelatan pesta demokrasi pemilihan Bupati dan wakil bupati Kabupaten Kendal tahun 2020 telah usai digelar.

Tentunya konstelasi politik selama masa kampaye berjalan, banyak mengeluarkan energi tenaga dan pikiran.

Terkait paska pelaksanaan Pilkada Kendal, Ketua PC GP Ansor Kendal Gus Misbahul Munir menyampaikan pesan bijaknya.

“Pilkada di ikuti tiga pasangan calon yang sama sama membawa nama NU di Kendal. Dari ketiga pasangan calon semua memiliki kultur dan karakteristik Nahdliyin, ini merupakan keistimewaan bagi NU, artinya siapapun yang jadi Bupati Kendal, berarti Bupatinya tetap NU,” kata Gus Misbah di Kendal Jawa Tengah, Kamis, 10/12/2020.

Dikatakan Gus Misbah, sempat ada kesan NU terpecah, namun menurutnya itu merupakan hanya dinamika politik sesaat saja.

“Pilkada telah berlalu, saatnya para kader Ansor kembali kerumah besarnya Gerakan Pemuda Ansor, setelah beberapa waktu kemarin menempuh jalan yang berbeda, jangan jadikan efek dari Pilkada sebagai perpecahan tapi jadikan sebagai pendewasaan berpolitik bagi kader kader Ansor di Kabupaten Kendal,” tuturnya.

Harapan besar kami, lanjut Gus Misbah, dari Ansor dan juga sebagai warga Kendal, Bupati yang terpilih akan membawa Kendal kearah yang lebih baik dan sejahtera untuk masyarakatnya.