SULA, metro7.co.id – Festival Tanjung Waka yang akan di selanggagarakan di Desember mendatang akan menampilkan berbagai macam Tarian mulai dari taria Khas Sula maupun tarian dari Daerah lain.

Sekertaris Panitia Festival Tanjung Waka, Rizal Drakel mengatakan, pada opening seremonial, panggung besar yang akan dilakukan pentas tarian kolosal namun, dari pihak Kemeterian melalui tim nya merubah konsep panggung yang akan menampilkan tarian tersebut, dilihat dari potensi pasir putih yang panjang pada Tanjung Waka ini, Kamis (14/10/2021).

“Panggung akan dibuat panjang dan banyak, jadi masyarakat tidak terfokus pada satu panggung saja, apalagi dimasa pandemi seperti ini, biar tidak terlihat seperti berkerumunan dan tetap kita mematuhi protokol kesehatan,” katanya.

Persiapan Festival Tanjung Waka ini sudah mencapai 50 persen, dalam pelaksanaan tersebut ciri khas dan kearifan lokal akan di prioritaskan, kalau pun ada tarian dari Daerah lain yang akan di tampilkan maka akan di persalahkan karena semakin banyak konten maka kegiatan akan semakin bagus.

“Perlu kita ketahui juga, kita di Kabupaten Kepulauan Sula ini kan sudah milti etnies, jadi tetap kita akan terima jika ada tarian dari Daerah lain yang mau menampilkan tarianya, tapi, konsep dari Festival ini kan eko ivent sebab yang kita tonjolkan ini kearifan lokal,” tutpnya. ***