LABUHANBATU, metro7.co.id – Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga mengapresiasi kepada seluruh panitia dan seluruh pihak hingga terselenggaranya acara perayaan Paskah Oikumene Tahun 2022 di gelar di Gereja GBKP Rantauprapat, Senin (16/5).

Bupati Labuhanbatu Erik Adtrada Ritonga melalui Kaban Bappeda Labuhanbatu Hobol Z Rangkuti mengatakan, terselenggaranya acara perayaan paskah Oikumene semoga menjadi momentum berharga bagi kita semua untuk menguatkan kembali semangat kasih persaudaraan, persatuan, kekeluargaan dan perdamaian.

“Saya berharap dan merasa optimis kita dapat menjaga kerukunan beragama yang baik, mejamin solidaritas dan toleransi antara sesama pemeluk agama sebagai anugerah tuhan yang maha esa,” ujarnya.

Ditambahkan, membangun hal-hal yang positif sehingga kita secara nyata dapat mengalami kedamaian yang merupakan hakekat dasar dari setiap ajaran agama.

Sesuai thema yang diambil dari perayaan paskah ini “Tak terpisahkan dari kasih Allah” dengan sub thema “kasih Allah memampukan gereja tetap tegar dimasa sulit untuk saling menolong dan menguatkan”.

Dijelaskan, dalam melewati masa sulit 2 (dua) tahun terakhir ini, kita saling bahu-membahu dan tolong menolong hingga pada saat ini kita telah berhasil kembali masuk dalam zona aman (hijau) untuk pandemi Covid-19 di Kabupaten Labuhanbatu.

Tentu dengan adanya peristiwa pandemi Covid-19 tetap menjadi refleksi bagi kita semua agar tetap menjaga kesatuan dan tekad bahwa bersama kita semua akan dapat melalui masa-masa sulit hingga kita juga mengalami keberhasilan dari upaya kita secara bersama-sama.

“Mari kita menjaga sikap dari hal-hal yang merugikan kepentingan bersama, perduli dengan peristiwa-peristiwa yang terjadi disekitar kita dan mengupayakan solusi atas berbagai permasalahan kemasyarakatan,” sebutnya.

“Sehingga kita dapat tanggulangi secara bersama-sama. Sekaligus berharap kita juga tidak memandang besar kecilnya kontribusi yang kita berikan namun tindakan tindakan positif dari hal-hal kecil yang kita lakukan maka akan berdampak besar bagi pembangunan masyarakat labuhanbatu kedepannya,” tambahnya.

Menurut Kaban Bappeda tersebut, hingga saat ini, Pemkab Labuhanbatu juga terus berupaya mendorong terciptanya rasa aman, nyaman dan penuh kekeluaragaan ditengah kehidupan masyarakat yang majemuk.

Hal ini, dibuktikan dengan kerukunan dan harmonisasi antar umat beragama diharapkan dapat mendukung berjalannya pembangunan disegala bidang.

Namun segala upaya-upaya yang dilakukan antara lain dengan mengoptimalkan fungsi kelembagaan forum komunikasi antar umat beragama (FKUB) yang keanggotaannya adalah kelembagaan-kelembagaan umat beragama yang ada di Kabupaten Labuhanbatu termasuk badan kerjasama antar gereja (BKAG).

“Saya harapkan BKAG dan seluruh jemaat gereja agar terus memberikan karya dan kontribusi terbaiknya baik dalam internal maupun eksternal gereja. karya-karya konkrit bagi terwujudnya kerukunan, persatuan dan kesatuan kedepannya,” bebernya.

Serta semangat gotong royong dalam kehidupan bermasyarakat untuk membolo Labanbatu yang kita cintai, semoga dapat meningkatkan dan mewujudkan masyarakat Labuhanbatu yang berkarakter, maju dan sejahtera tahun 2024.

Diakhir pidato tertulisnya Bupati mengucapkan selamat merayakan paskah, semoga segala pengharapan, segala kebaikan dianugerahkan tuhan yang maha esa kepada kita sekalian.

Terlihat hadir di acara tersebut,
Kepala kantor kementeriaan agama Kabupaten Labuhanbatu atau yang mewakili, Ketua BKAG Kabupaten Labuhanbatu, para pendeta dan pemuka jemaat seluruh denomin.