METRO7.CO.ID, Kotabaru – Ratusan warga Kotabaru berunjuk rasa ke kantor Bupati dan DPRD Kotabaru untuk menolak tambang di ada di Pulau Laut, Senin ( 21/1/2018)

Ratusan orang yang ikut berdemo ini, terdiri dari gabungan dari LSM Kapak, Opin , Gepak, para nelayan dan pedagang yang ada di Kotabaru.

Sebelum menuju ke kantor Bupati pendemo terlebih dulu berkumpul dan berorasi di Samping Mesjid Raya dan di halaman Pasar Limbur Raya.

Selanjutnya, di kantor Bupati pendemo berorasi meminta pemerintah setempat untuk mengeluarkan surat pernyataan menolak aktivitas tambang di Pulau Laut tersebut.

“Kami mendesak Dewan terhormat untuk mengeluarkan surat pernyataan agar Pulau Laut tidak ditambang,” teriak Usman Pahero perwakilan pendemo saat berorasi.

Senada itu, juru bicara pendemo lainnya Opin Syahriansyah menyampaikan, jika aksi damai ini tujuannya menyampaikan aspirasi kepada Pemerintah dan Dewan.

“Pemerintah dan Dewan harus bersepakat bersama kami bahwa pulau laut harus bebas pertambangan,” ungkapnya.

Pihaknya kata Opin, juga meminta agar pemerintah daerah dan DPRD Kotabaru segera mengeluarkan surat menolak tambang yang dinyatakan secara tertulis jangan hanya lisan saja.

“Jika pulau laut ditambang yang paling dirugikan adalah para Nelayan dan Pedagang kecil karena rusaknya biota laut dan berimbas pada hasil penangkapan mereka kelak. Kami juga meminta Gubernur Kalsel menutup tambang yang ada di Pulau Laut,” tegasnya. (Metro7/Arh)